Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Cabai Rawit Penjelasan Lengkap

Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Cabai Rawit. Cabe rawit merupakan salah satu komoditi rempah-rempah yang paling banyak ditanam di Indonesia.
Harganya yang cenderung tinggi membuat para petani banyak yang membudidayakannya

Cabe rawit merupakan bumbu dapur yang paling banyak digunakan. Cabe rawit sebenarnya mempunyai berbagai varietas, kurang lebih tiga varietas, namun kesemuanya masih termasuk dalam kelompok genus capsicum.


Cabai Rawit Yang Bagus

Pada awalnya, cabe akan berwarna hija tua ketika masih kecil dan akan berubah merah ketika sudah memasuki musim panen.

Klasifikasi tanaman cabai rawit
  • Kingdom : Plantae (Plant)
  • Sub kingdom : Tracheabionta (Vascular Plants)
  • Division : Spermatophyta (Seed Plant)
  • Sub division : Magnoliophyta (Flowering Plant)
  • Classing : Magnolipsida (Dycotyledons)
  • Sub classis : Asteredae
  • Ordo : Solanales
  • Famili : Solanaceae (Potato family)
  • Genus : Capsicum L. (pepper)
  • Species : Capsicum frustescens L
  • Morfologi tanaman cabai rawit
Morfologi Tanaman Cabai Rawit
  • Daun
Tiap tanaman cabe mempunyai karakteristik tersendiri yang terlihat dari daunnya. Pada cabai rawit, daun bunga warnanya bisa sangat bervariasi tergantung iklim lingkungan tempat tanaman ditanam.

Kebanyakan warna daun cabai rawit berwarna hijau muda. Panjang daun sekitar 3-4 cm dan lebar daun berkisar 1-2 cm. Ruas pada daun cabai merah berkisar dari 5-9 ruas.
  • Batang
Maksimal tinggi tanaman cabai rawit adalah 80 cm. Sedangkan panjang batang tanaman cabai rawit hanya berkisar 20 cm, kemudian langsung membentuk suatu percabangan yang acak.

Warna pada batang tanaman biasanya berwarna hijau tua ketika masih dalam keadaan produktif dan akan berubah menjadi coklat ketika ketika sudah tua.
  • Akar
Tanaman cabai rawit termasuk ke dalam kategori akar serabut. Pada akar tanaman cabai terdapat banyak bintil-bintil kecil yang berfungsi untuk mencari sumbar makanan dengan menyerap unsur hara dari tanah.

Pada bagian ujung akar terdapat akar semu yang berfungsi mencari nutrisi dari dalam tanah.
  • Bunga
Pada cabai rawit, bentuk bunga biasanya menyerupai bintang meskipun tidak semua. Bunga akan keluar di dekat daun, dan bisa berbentuk tunggal atau komunal. Dalam satu tandan umumnya terdapat 2-3 bunga.

Mahkota bunga mempunyai warna putih dengan diameter antara 5-20 mm. Terdapat bunga jantan dan betina dalam satu tangkai.
  • Buah
Buah tanaman cabai pada awalnya akan berwarna hijau tua kemudian akan berubah warna menjadi merah ketika sudah tua.
Ketika warna buah sudah berubah merah, berarti buah cabai sudah siap dipetik dan dipanen. Untuk membuat bibit tanaman cabai, buah cabai hendaknya dibiarkan menempel pada tanaman hingga mengering baru kemudian diambil.

Sekian dari artikel Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Cabai Rawit Penjelasan Lengkap dan semoga anda dapat lebih mengenal tanaman cabai, jangan lupa baca juga artikel lainnya yang berkaitan dengan cabai

0 Response to "Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Cabai Rawit Penjelasan Lengkap"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel